Follow Us @farahzu

Sunday, June 29, 2008

Mencegah Lebih Baik daripada Mengobati, Yakin?

12:20 PM 9 Comments
Bagiku,
Tak selamanya mencegah lebih baik daripada mengobati.

Sebelum kejeblos, memang sebaiknya dicegah, misalnya diberitahu atau diperingatkan, "Hoy, di sana ada lubang!" dsb.

Nah, kalau terlalu sering diingatkan hingga seseorang itu tidak pernah jatuh, dia memang tidak akan jatuh (iya, kalau ada orang yang selalu setia mengingatkan. Kalau tidak?)

Kalau ia tidak pernah jatuh, maka ia tidak akan pernah merasakan jatuh. Rasanya jatuh. Sakitnya jatuh. Bekas jatuh itu. Dan,

ia tidak akan pernah tau,

bagaimana cara untuk bangun dari jatuhnya

Maka,
jangan TERLALU melindungi diri kita sendiri atau seseorang yang sangat kita cintai sekalipun (saudara, keluarga, teman, anak mungkin??) hingga ia tidak pernah terjatuh.
Tak perlu juga SELALU menyelamatkannya dari segala hal yang mengancam
Melainkan didiklah ia untuk mandiri menyelamatkan dirinya sendiri

Sesekali, biarkan ia merasakan semuanya.
Dan biarkan ia menjadi kuat dengan dirinya sendiri

Selain itu,
ga jatuh, ga belajar

"Ya Allah, jadikanlah saudaraku manusia yang bukan hanya bisa berharap, tapi juga mampu berbuat. Janganlah Kau bawa dia ke jalan yang serba mudah, tapi biarkan dia belajar mandiri di tengah badai dan gelombang"
(0852183xxxxx)

Buat adikku,
yang menyimpan mutiara hikmah tak terhingga
syukran ya dik..

Thursday, June 19, 2008

Wednesday, June 18, 2008

Bertiga

10:50 AM 3 Comments
Aku senang bersama 2 orang ini. Berawal dari penyusunan proposal PKM Jas Merah Detektif Cilik 2008, lalu kompetisi Mapres Psikologi UI (tapi nyatanya kami saling mendukung), wacana lomba-lomba penelitian tingkat nasional (yang sejauh ini belum sempat dijalankan karena sibuk), dan pelaksanaan PKM itu sendiri, kami jadi sering bersama-sama. Saat tea- walk di KIAT 2008 kemarin, kami banyak berfoto bertiga. Berpose aneh-aneh atau manis, menyenangkan. Kata-kata yang kami ucapkan saat difoto, “Map..res”, atau “PIMNAAAS!!”, atau, “PIMNAS…WANNA BE”
Hehehehe.. Ada kebanggaan pada diri-diri kami, kesan-kesan positif, dan harapan (masuk PIMNAS dan juara 1 nasional) tersirat dan tersurat dalam kata-kata itu. Menyenangkan. Bersama mahasiswa-mahasiswa terhebat angkatanku di fakultas ini, kuharap, semoga aku tertular kehebatan mereka J
Oh iya 1 lagi. 4 dari 5 Mapres Psikologi UI adalah muslim. Kami bertiga akhwat, yang 1 ikhwan (Mapres Utama). Semuanya sering terlihat aktif di FUSI. Walaupun tidak semuanya pengurus. Jadi kami sering ada di tempat yang sama. Kalau sudah menyebut Rizqi, Mahasiswa Berprestasi Psikologi UI dalam sebuah acara FUSI, biasanya orang-orang langsung mencari mapres yang lainnya, “Wah, kita punya 4 mapres!”
Seorang mapres lagi non-muslim. Tanpa bermaksud diskriminatif, tapi pastinya ia tidak pernah ikut acara FUSI. Udah gitu angkatannya beda sendiri. Kami baru bertemu dan berkenalan dengannya di hari-H presentasi karya tulis kami. Melihat kami sering berkomunikasi ber-4, ia bertanya, “Kalian emang sebelumnya udah sering bareng ya?”
Senangnya, bersama-sama mereka.
Bekasi, 15 Juni 2008

Kutemukan Formula Saat Kulitku Tersentuh

10:49 AM 0 Comments
Cara terbaik mengusir dingin (dalam kisaran iklim tropis) dari tubuh adalah dengan menciptakan panas.
Maka jika anda menemukan tubuh anda menggigil dan mendefinisikan diri anda mengalami, kedinginan, maka bergeraklah! Ciptakan panas dari dan untuk tubuh anda sendiri. Jangan manja! J
Ketika anda berada di sebuah villa di puncak, Bandung, atau tempat-tempat dingin lainnya, atau hanya terbangun di pagi hari yang basah karena hujan dan anda merasa kedinginan, maka anda melakukan kesalahan besar bila anda menarik selimut menutupi kulit anda dari dinginnya udara, dengan tetap berdiam di atas kasur dan “menikmati” kedinginan yang mengigit itu.
Kemudian, lebih salah lagi bila anda tidak mandi berhari-hari dengan alasan, “Airnya dingin banget!”
Bangunlah. Bergerak. Ciptakan panas. Lalu mandi lah. Karena mandi di tempat dingin yang kita belum terbiasa adalah cara yang sangat efektif untuk BERADAPTASI dengan cuaca setempat. Air yang begitu dingin ketika menyentuh kulit anda, percaya atau tidak, akan melindungi kulit anda selanjutnya dari serangan rasa dingin yang masih akan dirasakan oleh orang lain yang menghindari mandi karena takut kedinginan.
Ketika anda  mengigil saat air yang dingin itu menyentuh kulit anda, jangan merutuki dinginnya air itu. Melainkan, bersyukurlah. Tahukah anda, bahwa mengigil saat kedinginan membantu anda agar tetap hidup?
Gemetar, adalah cara alami tubuh kita untuk tetap menghasilkan panas saat kita kedinginan. Agar kita tidak mati beku, tubuh melakukan defense mechanism terhadap dingin tersebut dengan tetap bergerak dan menghasilkan panas. Itulah yang kita sebut sebagai, menggigil.
Anda, manusia, khalifah Allah di muka bumi. Jangan mau kalah hanya dengan udara dingin.

15 Juni 2008
Terinspirasi dari KIAT 2008
(masih) terlalu indah untuk dilupakan
Lembang, 13-14 Juni 2008

Thursday, June 12, 2008

Orang Pagi, Orang Malam.. (PART 1)

12:17 PM 3 Comments
Perbincangan iseng di student centre..ngomongin tipe-tipe manusia yang muncul waktu raker..
 “Si R tuh, orang malam sejati. Jam 11, ampe jam 4 tu, aktif banget dia. Kalo si T mah orang subuh. Orang-orang pada tidur lagi abis subuh, dia udah ngerjain tugas, depan laptop..”
Iseng aku nimbrung..
“Gue juga orang subuh. Makanya bete banget kalo liat orang masih terlelap waktu matahari udah bangun..”
“Waaahh, gua banget tuh...” kata si W juga ikut-ikutan..
Kenapa ESQ hanya mengenal “Selamat PAGI” meskipun matahari tlah terbenam dan hari mulai malam?
Bagi sebagian orang, pagi selalu identik dengan kehidupan. Semangat. Kebangkitan. Kesegaran. Aktivitas. Inspirasi. Keberkahan.
Rasulullah saw yang mulia juga bilang, “Laksanakanlah shalat subuh, karena shalat subuh itu disaksikan oleh malaikat”. Saat pagi, malaikat turun ke bumi, dan mendoakan orang-orang yang bangun dan menghadap Rabb-nya dalam shalat. Shalat rawatib qabla subuh (yang cuma 2 rakaat) juga memiliki keutamaan yang jauh lebih besar dari shalat sunnah lainnya. Sebesar langit dan bumi sebagaimana disebutkan dalam sebuah riwayat.
Kalau boleh membandingkan, aku lebih suka orang-orang yang hidup di waktu pagi. Mereka memiliki sesuatu –semacam semangat dan vitalitas—yang tidak dimiliki orang lain yang masih terlelap paginya.
Bagiku mereka meraih banyak kemenangan:
1. kemenangan dari hawa nafsu yang mendorong tubuh selalu mendekati kasur dan mata agar mengikuti gravitasi bumi
2. memenangkan keberkahan; karena tidak ada waktu lain yang sesegar, sesehat, seberkah, dan semulia pagi.
3. kemenangan waktu karena mereka sudah bangun saat yang lain tidur, bersiap ketika yang lain masih bermalas-malas, berjalan ketika yang lain baru bangkit, dan berlari ketika yang lain baru mulai berjalan (seperti kata Tami dalam blog-nya. Trimakasih ya dik..)
--bersambung--

Tuesday, June 10, 2008

Untuk ummat Islam, WASPADALAH!

11:45 AM 7 Comments

Saudaraku, kalian sedang diadu domba. Eh, kita maksudnya. Ya, kita sedang dipecah-belah oleh pihak musuh agar kita tidak bersatu dan merasakan nikmatnya kemenangan.
WASPADALAH !!

*Pada ngerti kan maksudnya apaan?
ada Ahmadiyah, FPI, Gus Dur dan para pengikutnya...

Ada yg bilang, ramai2 FPI sekarang ini adalah untuk mengalihkan perhatian masyarakat pada kenaikan harga BBM dan tidak lagi mendemo pemerintah
Tapi ada juga yang berpikir,
Ada yang lebih di balik itu semua..
Reli2 panjang ini ditujukan untuk memecah belah ummat Islam biar tidak bersatu, khususnya menyambut pilpres 2009

TANYA KENAPA
*yang ini juga jawabannya udah jelas khan??